Pengalaman jalan-jalan ke Curug Cibeureum Cipanas
Hari ini saya akan sedikit cerita pengalaman saya sewaktu liburan yg lalu iseng-iseng diajak teman untuk berlibur ke Puncak. Hari itu hari Minggu, tanggal dan jamnya saya tidak tau pasti tapi yg jelas sih hari itu dimana saya bisa hang out ke Puncak. Menurut kalian mungkin itu hal yg biasa yah buat kalian yg sering jalan-jalan ke Puncak. Tapi berbeda dengan saya, hari itu menjadi hari yg paling menjadi pengalaman yg mungkin sukar untuk dilupakan, terserah kalian mau bilang saya norak atau segala macam. Karena kenapa saya bisa bilang ini jadi cerita yg sukar untuk dilupakan, karena hari itu dimana saya pergi bersama teman-teman saya yg dirumah menggunakan Mobil Sewaan yg bisa dibilang mobilnya pastilah baguskan, daripada naik angkot atau bis yg biasa ada disekitar kota Bogor.
Langsung ke inti ceritanya, hari itu saya diajak teman saya. Saya berangkat pagi-pagi dari rumah naik mobil yg disupiri oleh pacarnya teman saya. Saya bersama teman-teman saya yg lain cuman numpang duduk manis aja. Di perjalanan kami tidak tahu tuh mau jalan-jalan ke daerah mana,tetapi pada saat di dalam mobil kami sepakat untuk menentukannya nanti di Puncak. Setelah lama-lama berjalan, sampailah kami di rumah makan Rindu Alam yg memang terkenal dengan pemandangan di tempat parkirannya yg bagus. Kami bisa melihat kebun teh yg ada disekitar areal Puncak. Sesampainya disana, kami semua turun dari mobil lalu mencoba untuk jalan-jalan sebentar dan sekalian meregangkan kaki yg memang sudah beberapa jam duduk. Kami akhirnya berjalan ke bukit-bukit disekitar TELAGA WARNA sehabis itu langsung foto-foto dll.
Selesai dari jalan-jalan ditempat itu. Saya bersama teman-teman saya langsung naik lagi ke mobil dan merencanakan mau kemana sih kita sehabis ini. Akhirnya semua sepakat untuk pergi ke Kebun Raya Cibodas. Nah lalu kami jalan dan jalan terus sampai akhirnya sampai di areal Kebun Raya Cibodas dari situ saya berbicara pada teman-teman saya, daripada kita cuman main ke Kebun Raya aja mendingan kita lihat Curug Cibeureum yg terkenal indah dan besar (air terjunnya). Dari areal pintu masuk Kebun Raya Cibodas kami berjalan terus dan sampailah di pintu masuk Taman Nasional Gn. Gede Pangrango. Nah untuk masuk ke areal Curug Cibeureum kami harus memanjat sekitar 2 Km dan kami dihitung sebagai pendaki yg artinya kami harus membayar uang pendakian sekitar Rp. 3000/orang, oh iyah sebelum masuk ke Kebon Raya Cibodas juga kami dipintai tarif karcis sebesar Rp. 3000/orang dan semua itu dibayar oleh “Pacarnya teman saya” yah saya hanya bisa bersyukur aja, tapi terkadang juga ada rasa tidak enak , takutnya kan ngerepotin yah (sadar diri).
Sehabis bayar di pintu masuk, kami mutusin untuk istirahat makan dulu. Lalu sehabis makan barulah kani mendaki ke atas dan itu memakan waktu sekitar 1 jam lamanya, dan jalan berbatu yang lumayan sulit jadi, kami berjuang sekuat tenaga untuk menuju tempat air terjun. Setelah perjalanan yang melelahkan semua jerih payah kami terbayar pada saat sampai ke Air Terjun yaitu Curug Cibeureum. Pemandangan yg sangat indah ditunjukan oleh air terjun tsb, rasanya pendakian lama, rasa lelah kami tidak terasa selepas kami melihat pemandangan dari Air terjun. Itulah cerita saya sewaktu liburan kemarin ke Curug Cibeureum Cipanas bersama teman-teman saya, ingin rasanya kembali lagi ke tempat indah itu. Cerita yg aneh dan agak norak emang tapi tidak apa-apa lah toh saya ini kenapa kalian harus repot.
Posting Komentar