Servis Mobil Surabaya - Jika semua sudah dirasa bisa dan mantap dari diri sendiri, tinggal siapkan mental ketika di jalanan. Karena bukan hanya kendaraan kecil saja yang akan temui di jalanan umum, tapi nantinya bakal bertemu banyak model kendaraan, mulai dari yang kecil sampai dengan kendaraan besar.
Namun hal tersebut jangan di jadikan satu hal yang di takuti, tetapi jika ingin bisa, sobat harus melawan semua ketakutan ketika sudah berada di atas mobil. Lalu bagi sobat yang masih awam, dan baru akan belajar, sebaiknya perhatikan terlebih dahulu step by step cara mengemudi mobil manual berikut ini.
1. Pastikan Mobil Dalam Posisi Berhenti
Awal sebelum berkendara diwajibkan mobil harus dalam posisi benar – benar berkenti (Diam Ditempat) dengan parking brake aktif, hal ini diharuskan guna menghindarkan dari berbagai hal yang membahayakan pada saat akan memulai berkendara.
2. Posisikan Duduk Dengan Nyaman
Pada waktu masuk ke mobil, posisikan diri senyaman mungkin, mulai dari cara duduk dengan mengatur tinggi rendahnya atau maju mundurnya sesuai dengan tingkat kenyamanan yang maksimal, karena untuk hal ini setiap orang berbeda. Lalu selanjutnya tinggal atur jarak pijakan kedua kaki dengan rem, kopling dan pedal gas, pastikan kaki dapat menginjak secara penuh dari ketiga bagian tersebut.
3. Pahami Betul Fungsi 3 Pedal
Sebagai seorang pengendara haruslah tau akan fungsi dari 3 pedal yang berada pada bagian kaki. Pastikan tau akan posisi pedal gas yang berada pada posisi paling kanan, kemudian kopling pada bagian kiri, dan tengah merupakan pedal rem.
Semua itu harus diketahui terlebih dahulu, agar nantinya ketika mengalami grogi di jalanan jadi tidak salah injak pedal. Disamping itu, dengan tau akan 3 posisi pedal dapat memudahkan pengemudi untuk mengendarai sebuah mobil.
4. Kuasai Bagian Kopling
Dari 3 pedal yang berada pada bagian kaki, terdapat satu bagian yang paling utama dikuasai yakni kopling. Karena kopling sendiri menjadi satu bagian yang bertugas menghubungkan dan memutuskan antara putaran mesin dengan putaran roda.
Dan dari kopling inilah perpindahan gigi dapat dilakukan, kasar tidaknya perpindahan gigi juga sesuai dengan cara melepas kopling. Jika terlalu cepat saat melepas kopling pada saat awal mobil akan berjalan, dapat menyebabkan mobil mati mendadak.
5. Lepas Pedal Secara Perlahan
Bukan hanya kopling, tetapi kedua pedal lainnya yaitu pedal gas dan pedal rem juga harus di kuasai dengan benar. Kemudian dalam penggunaannya, biasakan baik itu waktu menginjak ataupun melepas pedal secara perlahan, tapi berbeda ketika diharuskan mengentikan mobil secara mendadak, baru boleh menginjak pedal rem dengan cepat, agar mobil dapat di hentikan secara spontan.
6. Posisikan Tuas Transmisi Pada Posisi Netral (N)
Jangan sampai tuas transmisi tidak pada posisi netral ketika awal menghidupkan mesin, karena hal itu akan membahayakan diri sendiri, dan mobil tidak bisa hidup. Jadi biasakan pijaklah kopling secara penuh sambil memastikan tuas transmisi pada posisi Netral, lalu barulah starter mobil.
7. Berkendaralah Dengan Penuh Kehati-Hatian
Awal berkendara, setelah mesin dan fitur semua sudah hidup secara normal, sekarang tinggal berjalan. Namun dengan catatan, jika masih dalam tahap belajar, janganlah berkendara sendirian, harus didampingi dengan orang yang sudah bisa.
Lalu ketika akan mulai berkendara, sebaiknya di mulai dengan kecepatan rendah dengan cara menginjak gas seperlunya saja, jangan sampai penuh. Nah disini pengemudi diharuskan bisa menyelaraskan antara pijakan pedal gas dengan pedal kopling ketika akan memindahkan tuas perseneling, misalnya dari posisi netral ke gigi 1.
Usahakan RPM pada putaran rendah, lalu injak kopling secara penuh, barulah pindah tuas transmisi ke gigi yang di inginkan, nah pada waktu mulai berjalan, lepaslah kopling secara perlahan sembari menambah pijakan pada pedal gas, sehingga perpindahan gigi menjadi terasa halus.
Setelah mobil sudah berjalan, posisikan mobil dalam keadaan stabil, ketika sudah demikian sekarang tinggal pindah transmisi ke posisi selanjutnya dengan cara seperti yang kami sebutkan tadi di atas. Sebagai catatan, hindari berhenti secara mendadak waktu berada di jalan, karena dapat berakibat fatal bagi diri sendiri ataupun pengendara lainnya.
8. Jaga Kecepatan Sesuai Kondisi
Biarpun sebagai orang yang bisa mengendarai mobil, bukan berarti harus berjalan dengan pelan, karena nantinya dapat mengganggu pengendara lain, atau bahkan dapat memunculkan sebuah kemacetan, maka dari itu sesuaikanlah kecepatan dengan kondisi jalan yang di lewati.
9. Berlatih Pindah Jalur
Tak kalah penting dengan memindahkan gigi dan menyesuaikan pijakan gas, berlatih pindah jalur merupakan satu hal yang tidak bisa dilewatkan. Saat akan berpindah jalur, perhatikanlah kendaraan yang berada di sisi kanan, kiri, maupun belakang. Pastikanlah posisi mobil pada jarak yang aman ketika akan berpindah jalur agar tidak membahayakn pengguna jalan yang lain.
10. Setelah Bisa Berkendara, Buatlah SIM
SIM atau surat izin mengemudi merupakan satu yang harus di miliki oleh setiap pengendara mobil. Jika merasa sudah bisa, lanjutkan membuat SIM A dengan mengikuti segala peraturan yang berlaku, karena disinilah seseorang akan di uji akan kemampuannya ketika berkendara, jika memang sudah pantas dan dianggap layak, serta dapat melewati berbagai ujian yang di berikan, dipastikan nantinya akan mendapat SIM A dari pihak kepolisian.
11. Biasakan Menyetir / Mengemudi Selama 3 Bulan Berturut-Turut
Meskipun sudah mendapatkan SIM A, bukan berarti berhenti untuk tidak belajar, karena pada dasarnya kemahiran seseorang dalam berkendara sangat di sesuaikan dengan jam terbang berkendara di jalanan, pasalnya Feel berkendara akan di dapat dengan sendirinya seiring berjalannya waktu.
12. Berkendaralah Dengan Benar
Patuhilah segala peraturan lalu – lintas yang ada, karena dengan hal itu berarti sobat otomotif sebagai pengemudi akan menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain. Berkendaralah dengan kecepatan sesuai dengan yang di sarankan, jangan berkendara pada kecepatan tinggi, pasalnya didalam kecepatan tinggi akan membutuhkan waktu pengereman yang panjang sampai mobil benar – benar berhenti dan dapat di kuasai.
Posting Komentar